Anak adalah calon pemimpin masa depan. Ungkapan yang telah sering kita dengar ini mengandung makna yang dalam. Ungkapan ini tentu bukan berarti di masa mendatang semua anak akan menjadi Presiden atau pemimpin perusahaan. Tapi ketika telah beranjak dewasa, seorang anak paling tidak akan menjadi pemimpin bagi dirinya sendiri. Artinya mereka akan bertanggungjawab atas semua yang dia kerjakan, dan bukan lagi menjadi tanggung jawab orang tua. Melalui tulisan ini saya akan menjabarkan poin-poin penting bagian dari masterplan saya sebagai orang tua dalam mendidik anak.
Untuk mempersiapkan anak sebagai calon pemimpin, kita hendaknya mendidik mereka dengan cara dan metode yang tepat. Anak tidak boleh kita perlakukan terlalu keras dengan terlalu menuntut kemampuan anak ataupun menyamakan anak kita dengan diri kita waktu kecil. Di sisi lain kita juga tidak boleh memanjakan anak dengan memberikan apapun yang mereka minta atau bahkan memberikan sesuatu yang belum waktunya untuk diberikan. Dalam melakukan semua ini, ibu memainkan peran sentral yang tidak tergantikan.
Untuk mempersiapkan anak sebagai calon pemimpin, kita hendaknya mendidik mereka dengan cara dan metode yang tepat. Anak tidak boleh kita perlakukan terlalu keras dengan terlalu menuntut kemampuan anak ataupun menyamakan anak kita dengan diri kita waktu kecil. Di sisi lain kita juga tidak boleh memanjakan anak dengan memberikan apapun yang mereka minta atau bahkan memberikan sesuatu yang belum waktunya untuk diberikan. Dalam melakukan semua ini, ibu memainkan peran sentral yang tidak tergantikan.